Puisi untuk Gus Dur di Perayaan Imlek Nasional

17.55 by
Puisi untuk Gus Dur di Perayaan Imlek NasionalPresiden RI keempat KH Abdurrahman Wahid mendapatkan tempat khusus di hati warga Tionghoa Indonesia.

Di masa pemerintahannya, warga Tionghoa bisa mengekspresikan keberadaannya dengan keluarnya Keppres Nomor 6/2000 tentang pengakuan agama ini. Sejak itu perayaan Tahun Baru Imlek digelar secara terbuka. Pada perayaan Imlek nasional tahun ini, warga Tionghoa akan diingatkan dengan jasa-jasa Gus Dur melalui sebuah puisi.

Sebelum acara dimulai, slide yang menayangkan foto Gus Dur berkali-kali diputar. Berikut cuplikan puisi yang berjudul "Selamat Beristirahat Gus, Semoga Sampeyan Tidak Melupakan Kami."

Gus,
Sudah 53 hari sampeyan pulang ke rumah Gusti Yang Maha Sempurna Maha Hangat, Maha Murah Senyum, Maha Welas Asih, dan Maha Bijaksana....

Kami berharap Gus,
Semoga sampeyan kerasan,
Damai, nyaman, tenteram,
Dan beristirahat dengan tenang...

Puisi dengan panjang 13 bait ini mengajak semua untuk mengenang jasa, tingkah laku dan sepak terjang mantan Ketua Umum PBNU ini.

Gus,
Selamat beristirahat
Kini saatnya sampeyan hidup sejahtera
Di samping Gusti junjungan kita.

0 komentar: