Kedatangan Darmin di Rapat KSSK Dinilai Wajar

16.34 by
Rapat KSSKKedatangan Pjs Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution yang saat itu melakukan rapat konsultasi Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) dinilai lumrah.

Pasalnya, setiap kali kedatangan tamu, Menteri Keuangan Sri Mulyani memang meminta eselon I di Departemen Keuangan (Depkeu) untuk mendampinginya.

"Ada satu hal, kita terbiasa hadir ketika ada yang disampaikan oleh instansi lain. Menkeu meminta kita hadir, kita memiliki kewajiban untuk datang," kata Darmin yang merupakan saksi dalam rapat investigasi pansus angket Bank Century di Gedung DPR, Senayan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta.

Pada saat rapat konsultasi tersebut, dijelaskan bahwa bukan hanya dirinya saja yang hadir, yakni Kepala Badan Kebijakan Fiskal Depkeu Anggito Abimanyu, serta Kepala Bapepam-LK Fuad Rahmany pun turut hadir. "Saya tidak sendiri," imbuhnya.

Selain itu, dirinya juga menghadiri rapat konsultasi itu sebagai komisaris dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), di mana Darmin merupakan komisaris LPS pada 2005-2009. Akan tetapi, ketika rapat tertutup, hanya Ketua Dewan Komisaris saja yang ikut serta dalam rapat tertutup itu.

Dijelaskan Darmin, penyelamatan Bank Century dilakukan pada Jumat pagi. Hal ini dikarenakan sudah gawatnya situasi kliring Bank Century. "BI mengatakan kalau ini dibiarkan sampai besok pagi akan ada masalah makro," ungkapnya.

Padahal, dari segi waktu tidak diharuskan pagi hari, karena ada kebiasan menutup bank pada Jumat sore. Akan tetapi, karena kliring pagi itu akan rusak, dia mengaku bisa menerima keputusan penyelamatan itu. "Kliring pagi itu akan rusak, saya bisa terima alasan penyelamatan," pungkasnya.

0 komentar: