PT Aneka Kimia Raya (AKR) Corporindo membantah tudingan bahwa perseroan tidak sanggup untuk menyalurkan BBM PSO (bersubsidi) di daerah yang sulit terjangkau.Menurut Presiden AKR Corporindo Hariyanto Adi Kusumo menyatakan bahwa sebenarnya AKR sanggup untuk menyalurkan 156 titik di seluruh Indonesia, namun karena proses tender yang terlalu sempit yaitu sejak 22 Oktober 2009 dan proses verifikasi 14 Desember 2009 maka AKR hanya mampu menyalurkan BBM PSO di 16 titik saja dimana infrastrukturnya sudah siap.
"Masa tendernya singkat sekali, kalau sejak awal Juli mungkin bisa lebih banyak lagi," ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI, di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta.
Selain itu, dia pun mengusulkan agar pemerintah memberikan alpha yang lebih tinggi untuk Indonesia bagian timur dibandingkan dengan Indonesia bagian Barat agar pemain-pemain selain Pertamina mau membangun infrastruktur di Indonesia timur untuk mendistribusikan di daerah tersebut.
Selain itu, AKR juga sebenarnya membuka peluang kepada mitra yang ingin bergabung agar mampu membuka infrastruktur lebih banyak dan cepat. "Kita membuka selebar-lebarnya dengan mitra, kami percaya kalau diberi kesempatan akan menambah pompa bensin lebih cepat," tegasnya.
Sebagaimana diketahui, bahwa AKR Corporindo akan menyalurkan BBM bersubsidi jenis solar sebesar 56.500 kiloliter di Sumatera Utara, Deli Serdang, Medan, Lampung Tengah, Lampung Selatan, Lampung Timur, Lampung Utara, Bandar Lampung, Banjarmasin, dan Pontianak.
0 komentar:
Posting Komentar