Transaksi ATM Tidak Terpengaruh Pembobolan

17.21 by
Transaksi ATMBank Indonesia (BI) memastikan kasus pembobolan ATM yang terjadi beberapa waktu lalu tidak mempengaruhi nilai dan volume transaksi di ATM.

Kepala Biro Direktorat Akunting dan Sistem Pembayaran BI Ariwibowo mengatakan transaksi yang terjadi di ATM berjalan seperti biasa karena masyarakat sudah lebih tahu penggunaan ATM yang baik dan benar.

"Informasi yang diperoleh dari bank dan informasi yang diterima masyarakat memberikan kepercayaan kembali terhadap transaksi melalui ATM," kata Ariwibowo.
Beberapa waktu lalu, pembobolan ATM marak di sejumlah daerah terutama di Bali. Tak kurang dari 236 rekening nasabah dibobol oleh sindikat internasional. Kerugian ditaksir di atas Rp 5 miliar.

Enam bank yang ATM-nya dibobol adalah Bank Mandiri, Bank BCA, Bank Permata, Bank BNI, Bank BRI, Bank Internasional Indonesia (BII).

Nasabah mengetahui ATM-nya dibobol setelah saldo rekening tabungan berkurang. Pelaku kejahatan ini menjalankan aksinya dengan menggandakan data kartu ATM korban dengan pencurian data kartu ATM.

0 komentar: