Data inflasi yang diumumkan secara rutin tiap awal bulan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), secara tidak langsung berimbas pada pergerakan saham serta kekhawatiran sejumlah investor di pasar modal.Oleh karena itu, waktu pengumuman BPS dimajukan beberapa jam menjadi pukul 11.00 WIB ke depannya, dari waktu yang dijadwalkan sebelumnya pukul 13.30 WIB.
"Perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan berpengaruh, biasanya kita umumkan pada sesi siang jadi sekarang bisa diantispasi agar investor tidak khawatir, jadi investor sering khawatir," ujar Kepala BPS Rusman Heriawan, saat ditemui wartawan dalam konferensi pres, di Gedung BPS, Jakarta.
Selain itu, jelas Rusman, sejumlah alasan terkait geografis untuk penduduk di wilayah Indonesia Tengah dan Indonesia Timur. "Ada perbedaan waktu, jika di sini pukul 13.30 WIB kalau di Indonesia Timur seperti Papua sudah pukul 15.30 kan?" ujarnya.
BPS selalu berkomitmen, informasi yang diterbitkan secara berkesinambungan seperti inflasi sangat berpengaruh terhadap perekonomian dan serentak.
"Data inflasi menjadi indikator yang berpengaruh pada perekonomian. Begitu pula dengan data yang diterima harus disampaikan serentak," lanjutnya.
0 komentar:
Posting Komentar